NEWS UPDATE :  

Berita

DIKA PRATAMA SYAIFUDDIN: Jangan Pernah Menyerah untuk Belajar dan Berusaha

Aktif, berbakat dan berprestasi, itulah tiga kata yang tepat untuk menggambarkan siswa yang memiliki nama lengkap Dika Pratama Syaifuddin ini. Siswa yang lahir di Pasuruan, pada tanggal 1 Juli 2001 ini menempuh pendidikan di SMA IT Al-Hikmah Blitar, alasannya untuk menambah hafalan Al-Quran. Saat ini, siswa yang mengikuti program boarding school ini sudah hafal 2 juz Al-Quran. Ia berharap target hafal 5 juz bisa terselesaikan ketika duduk di bangku SMA. Anak pertama dari pasangan ayah Mochamad Syaifudin dan ibu Aan Khasanah ini terkenal aktif baik di kelas maupun kegiatan ekstrakurikuler, ia pernah menempuh pendidikan di SD Muhammadiyah Al-Kautsar Pasuruan dan SMP IT Al-Uswah Bangil. Hidup dalam keluarga yang serba berkecukupan tidak pernah menyurutkan semangatnya, bahkan hal itu yang menjadi salah satu penyemangatnya untuk terus berprestasi. Siswa kelas X ini memiliki hobi nasyid, solo vocal, hiking, bersepeda serta berorganisasi, beberapa organisasi yang tengah diikutinya adalah, OSIS di Bidang Budi Pekerti dan Kesenian. Karena rasa ingin tahu yang besar dan kontribusinya yang signifikan terhadap organisasi yang diikutinya maka ia dipercaya untuk memangku beberapa jabatan. Beberapa prestasi yang telah diukir oleh siswa yang akrab dipanggil Dika ini adalah, juara II Nasyid se-Jawa Timur, juara III Robotic JSIT tingkat nasional, vokalis album Dira, vokalis album jingle KEMNAS JSIT. Kunci dari apa yang telah dicapainya saat ini tentunya adalah belajar, berusaha, berdoa dan tentunya support dari orang tua, guru serta teman-temannya. Siswa yang ingin mencalonkan menjadi ketua OSIS ini menyerukan lewat visi dan misi nya yaitu ingin meningkatkan solidaritas dan toleransi seluruh warga sekolah untuk mewujudkan sekolah yang siap, sigap dan terdepan. Ia berharap bahwa solidaritas dan toleransi di SMA IT Al-Hikmah Blitar benar-benar terjaga, sehingga segala kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah bisa terwujud dan berjalan dengan lancar. Ia mengaku bahwa setiap orang berhak untuk menang tanpa memandang siapa dia, dimana dia tinggal dan dimana dia menempuh pendidikan. BELAJAR ADALAH KUNCI, DAN BERUSAHA ADALAH PINTU MENUJU KESUKSESAN. Jadi jangan pernah menyerah untuk belajar dan berusaha.